Kerahkan 14 Personil, Polsek Long Bangun Bantu Warga Korban Longsor di Karangan 100 Kampung Mamahak Besar ilir
HEADLINEKALTIM.CO, LONG BAGUN - Sebanyak 14 personil dari Polsek Long Bagun dikerahkan membantu warga korban longsor yang sedang kesulitan di Karangan 100 Kampung Mamahak Besar ilir, Sabtu 28 Mei 2023 pukul 10.00 wita.
Kapolsek Long Bagun Ipda Andi Fitriyadi, S.H menjelaskan terdapat 2 bangunan rumah huni yang telah hancur atau rusak berat, 1 bangunan somel yang ambruk.
"Selain itu terdapat juga 1 unit Kapal Feri Penyebrangan yang terbuat dari kayu, yang sedang di perbaiki /Doking , mengalami kerusakan akibat pergeseran tanah, yang membuat haluan kapal tersebut rusak," ujarnya.

Kerugian akibat musibah ini, diperkirakan 2 - 3 Milyar. Musibah tanah longsor terjadi sekitar pukul 07.00 Wita terlihat tanah di sekitar lokasi mulai retak-retak sekitar pukul 08.00 Wita. Kemudian terdengar suara seng WC pada mess bawah terlepas dari bangunan mess.
Dikarenakan pergeseran bangunan, setelah mengetahui hal tersebut barulah warga disekitar tempat kejadian, menyadari bahwa telah terjadi longsor, sehingga semua penghuni rumah dan mess di TKP menyelamatkan diri.
Warga kemudian saling tolong menolong untuk mengevakuasi barang-barang yang bisa di selamatkan, dan di bawa kearah seberang dari lokasi longsor dengan menggunakan ponton penyebrangan yang juga milik salah satu warga bernama Yerun Lejo.
"Dari Kepolisian, kami membantu masyarakat dalam mengevakuasi barang - barang yang masih tertinggal. Sekaligus menghimbau masyarakat untuk sementara menjauhi tempat-tempat yang terkena dampak longsor," ujar Andi.

Polsek Long Bagun juga melakukan koordinasi dengan BPBD dalam penanganan pengungsian sementara warga yang terkena dampak longsor. Dan memberikan himbauan kepada masyarakat untuk tidak berada dalam ruangan sekitar wilayah yang terkena longsor untuk mengantisipasi terjadinya longsor susulan.
Berita Terkini di Ujung Jari Anda! Ikuti Saluran WhatsApp Headline Kaltim untuk selalu up-to-date dengan berita terbaru dan Temukan berita populer lainnya di Google News Headline Kaltim
